Menilik Rumah Anti Banjir

Indonesia yang memiliki curah hujan tinggi dan rentan banjir membutuhkan terobosan dalam desain hunian, terutama di daerah padat penduduk seperti Jakarta, Bogor, dan Tangerang. Dengan menggabungkan konstruksi modern dan material berkualitas tinggi, membangun rumah tahan banjir sangatlah mungkin.

Biaya konstruksi rumah anti banjir memang lebih tinggi dari rumah konvensional karena perlu fondasi yang lebih tinggi dan bahan bangunan yang tahan air dan tahan karat. Walaupun biaya terasa berat di depan, tetapi investasi ini akan terbayar melalui penghematan biaya perbaikan dan penggantian perabot dalam jangka panjang; terutama jika rumah terletak di area rawan banjir. 

Inilah ciri-ciri rumah anti banjir.

Rumah Anti Banjir Lebih Tinggi

Lantai biasanya ditinggikan minimal 1-2 meter dari permukaan tanah. Banyak rumah jadi yang menggunakan cara uruk untuk meninggikan rumah mereka tanpa perlu membongkar konstruksi rumah secara keseluruhan. Namun, cara yang lebih baik adalah membangun rumah yang tahan banjir sedari awal, yakni, dengan meninggikan struktur rumah seperti rumah panggung.

Contoh desain rumah elevasi yang memberi jalan pada aliran air. (Foto: Thai Home Idea)

Rumah panggung seperti ini memungkinkan air banjir mengalir di bawah struktur utama tanpa merusak area hunian. Dibandingkan dengan metode uruk yang mempersempit jarak vertikal ke plafon, dan air banjir masih berinteraksi material urukan, mengangkat rumah menjadi agak ‘melayang’ seperti ini adalah solusi terbaik. 

Tentunya fondasi rumah juga perlu dibuat dengan baik, seperti menggunakan tiang pancang beton bertulang yang mampu menahan beban struktur di atas permukaan air sekalipun.

Gunakan semen, baja dan beton bermutu tinggi untuk membuat fondasi ini. Semen PCC seperti rilisan SCG memiliki formulasi khusus yang menambah daya rekat sehingga sesuai untuk kontruksi beton. Baja galvanis bisa tahan korosi 20-50 tahun. Sedangkan, beton K-300 hingga K-400 tersedia tersedia tipe tahan airnya (waterproof). 

Rumah Anti Banjir Sistem Drainasenya Baik 

Rumah tahan banjir dilengkapi dengan sistem drainase terintegrasi yang mampu mengalirkan air dengan cepat di sekeliling bangunan. Drainase ini bisa dibuat dengan menggunakan semen maupun beton siap pakai (model U-ditch) yang bisa menampung volume lebih besar dibandingkan pipa pembuangan. 

Selain itu, lingkungan tempat tinggal juga perlu dilengkapi sumur dan/atau pasir resapan air hujan dengan spesifikasi pada SNI 8456:2017 yang dikeluarkan oleh Kementerian PUPR. Tampungan ini diatur dengan ketentuan teknis tertentu agar lingkungan tempat tinggal tetap aman, air tanah tetap terjaga, serta mencegah banjir, dan perlu diperbaiki maksimal setiap lima tahun sekali.

Rumah Anti Banjir Mampu Menahan Air

Pintu dan jendela rumah biasa di-waterproof dengan sistem segel khusus. Jendela menggunakan sealant yang diperiksa kembali setiap beberapa tahun sekali. Pintu atau rumah juga bisa dilengkapi dengan flood gate atau garda tambahan untuk menangkal banjir (lihat gambar di bawah). 

Contoh penangkal banjir yang diletakkan pada pintu agar air banjir tidak masuk ke dalam (Foto: AquaFence).

Membangun rumah tahan banjir dimulai dari perencanaan yang matang dan pemakaian bahan bangunan yang berkualitas. Lebih baik mengeluarkan biaya lebih di awal daripada tabungan terus-menerus tergerus untuk perbaikan berkali-kali ke depannya. Apalagi, rumah bukanlah sesuatu yang mudah dihancurkan dan dibangun kembali.

Saat ini sudah banyak bahan bangunan yang mutunya terjamin namun tersedia dalam beragam harga kompetitif yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Untuk konsultasi harga semen, beton, besi, dan baja terkini, hubungi Tunas sekarang juga.

Tanya Tunas

Tentang Tunas

Tunas Niaga Konstruksindo (Tunas) adalah penyedia bahan bangunan berkualitas untuk berbagai proyek dan pabrik dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. Komitmen utama Tunas adalah menjaga kepercayaan pelanggan dengan memberikan layanan prima melalui pengiriman barang tepat waktu dan solusi terbaik untuk kebutuhan spesifik Anda. Saat ini Tunas melayani pengiriman di area Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.