top of page

Cegah Banjir dengan Pengelolaan Sungai

  • Gambar penulis: Dania Caw
    Dania Caw
  • 27 Jul
  • 3 menit membaca
Cegah banjir di Indonesia dengan pengelolaan sungai yang baik

Banjir telah menjadi momok yang menghantui berbagai wilayah di Indonesia, terutama di daerah perkotaan yang padat penduduk, seperti Jakarta, Bandung, Tangerang, dan Semarang dialiri oleh sungai-sungai alami, dan pengelolaan efektif terhadap sungai-sungai tersebut adalah salah satu solusi terbaik dalam mengendalikan banjir. Dalam rangka merayakan Hari Sungai Nasional yang jatuh setiap tanggal 27 Juli, mari membahas bagaimana sungai Indonesia bisa ditata dengan lebih baik lagi.


Pengelolaan sungai yang baik dapat membantu menahan banjir dengan memodifikasi aliran air dan meningkatkan sistem drainase. Salah satunya adalah melalui normalisasi sungai.


Pengelolaan Sungai melalui Normalisasi


Normalisasi sungai adalah proses rekayasa teknis yang bertujuan untuk memperbaiki dan mengembalikan fungsi alami sungai sebagai saluran drainase utama. Proses ini meliputi pelebaran, pendalaman, dan pelurusan alur sungai, serta pembangunan struktur penunjang seperti tanggul dan sistem drainase. Tujuan utamanya adalah meningkatkan kapasitas tampung air sungai sehingga dapat mencegah luapan yang menyebabkan banjir.

Normalisasi Sungai Citarum di Bandung, Jawa Barat melalui pembangunan Sungai Cisangkuy.
Sodetan Cisangkuy adalah salah satu bentuk normalisasi Sungai Citarum agar bisa menangkal area rawan banjir di Dayeuhkolot dan sekitarnya di Bandung, Jawa Barat.

Untuk membantu sungai yang tidak mampu menampung debit air saat hujan deras, saluran banjir yang dibuat bercabang keluar dari sungai (sodetan) juga bisa dibangun agar bisa membagi debit arus air seperti pada proyek Sungai Cisangkuy (lihat gambar). Ujung cabang saluran banjir ini bisa dikembalikan ke sungai yang sudah lebih lebar, atau ke badan air utama seperti laut, atau diarahkan ke area penampungan air (dam) yang kemudian airnya bisa digunakan untuk kebutuhan masyarakat seperti pengairan sawah dan pengolahan menjadi air bersih.


Saat ini, industri konstruksi modern telah mengembangkan berbagai teknologi dan metode inovatif untuk proyek normalisasi sungai. Salah satunya adalah dengan pemanfaatan beton. Beton kerap digunakan untuk memberikan dukungan struktural pada tepian sungai guna mencegah erosi dan menstabilkan aliran alami air sungai.


Inovasi pada beton seperti beton pracetak (precast) memungkinkan percepatan proses konstruksi dengan kualitas yang lebih terkontrol. Sistem modular seperti ini juga memudahkan perawatan dan penggantian komponen yang rusak di masa mendatang. Selain itu, struktur beton bertulang digunakan untuk pembuatan dinding anti-erosi dan/atau penguat tebing sungai.


Tanggul dan Bendungan pada Sungai

Bendungan adalah salah satu cara pengelolaan sungai untuk menangkal banjir
Foto: Anak Teknik

Tanggul berfungsi sebagai dinding penahan untuk mencegah air sungai meluap ke daerah sekitarnya. Material yang biasanya dipakai adalah cor beton, bronjong (anyaman dari kawat baja yang kemudian diisi bebatuan), dan sheet pile yang terbuat dari lembaran baja atau beton yang dipancang ke dalam tanah.


Bendungan sendiri biasanya dibangun untuk menahan dan mengatur aliran air sungai sehingga dapat mengurangi debit air ke area hilir. Membangun bendungan dimulai dengan mengalihkan air sungai sementara sebelum kemudian membersihkan area tersebut dan melapisinya dengan campuran semen, pasir, dan air (splash grouting). Beton kemudian digunakan pada bagian fondasi hingga tubuh dan kolom waduk sebelum akhirnya air kembali dialirkan melalui bendungan yang sudah jadi.


Waduk juga bisa berfungsi serupa tanggul yang mencegah luapan air, tetapi juga bisa berfungsi sebagai tempat penampungan air yang mendukung pertanian, penyediaan air bersih, hingga menjadi sumber pembangkit listrik (PLTA).


Proyek infrastruktur ini tidak hanya melibatkan rekayasa teknis yang kompleks, tetapi juga membutuhkan material konstruksi seperti semen dan beton berkualitas agar tahan lama. Dengan pengalaman sumbangsih membangun infrastruktur negeri, jadikan Tunas sebagai mitra manajemen sungai Anda.Ā 


Hubungi Tunas sekarang juga:



Tentang Tunas

Tunas Niaga Konstruksindo (Tunas) adalah penyedia semen dan bahan bangunan berkualitas untuk berbagai proyek dan pabrik dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. Komitmen utama Tunas adalah menjaga kepercayaan pelanggan dengan memberikan layanan prima melalui pengiriman barang tepat waktu dan solusi terbaik untuk kebutuhan spesifik Anda. Saat ini Tunas melayani pengiriman di area Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

Comments


Commenting on this post isn't available anymore. Contact the site owner for more info.

©2025 Tunas Niaga Konstruksindo

bottom of page